Kalimantan Barat, akan merayakan Cap Go Meh yang jatuh pada 6 Februari 2012 melalui sebuah festival selama 3 hari. Festival ini akan berlangsung di dua kota, yaitu Pontianak dan Singkawang, pada 4-6 Februari 2012.
Perayaan yang menjadi acara multi etnis tersebut tidak hanya akan berfokus pada budaya etnis Cina, tetapi juga kelompok etnis lainnya termasuk juga Melayu, Dayak, Madura, Bugis, Batak, Jawa,
dan Sunda. Munculnya tujuh naga di pusat kota Pontianak akan menjadi bagian dari pesta budaya tersebut.
Pada tanggal 4 Februari 2012, sebelum puncak perayaan Kuil Kwan Tie Bo, Pontianak akan mengadakan ritual pembukaan. Kemudian, pada 5 Februari, siang harinya, ketujuh naga akan memulai atraksinya bersama-sama dengan pertunjukan budaya dan kesenian lainnya dalam Festival Budaya Nusantara. Saat puncak perayaan, yaitu pada 6 Februari 2012, naga-naga akan melakukan parade dari Kuil di Jalan Diponegoro ke Jalan Gajah Mada dan Jalan Hijas, sebelumnya mereka juga akan melintasi Jalan Tanjungpura. Pada malam harinya, naga-naga tersebut akan tampil di Kapuas Pontianak Square.
Sementara itu, sebanyak 750 tatung akan berpartisipasi dan melakukan pawai melewati jalan-jalan utama Kota Singkawang. Sebuah parade lentera juga akan berlangsung di malam hari pada 5 Februari, sekitar pukul 19.30-23.00 WIT mulai dari kantor Walikota kemudian melalui beberapa jalan utama kota dan berakhir di Happy Building. Puncak festival dan seluruh sesi perayaan tahun baru akan dihelat pada 6 Februari dengan Parade Seni Kuno Tatung.
Tatung adalah media utama ritual Cap Go Meh untuk menolak roh-roh jahat. Selama ritual tatung, peserta yang akan masuk ke dalam atraksi kesurupan akan melakukan tindakan yang tidak biasa seperti menginjak pedang atau menusukkan kawat baja atau paku ke pipi mereka. Hal ini sangat luar biasa karena para peserta Tatung tidak terluka saat melakukan prosesi tersebut.
Tahun ini, lebih dari 750 peserta direncanakan akan ikut serta dalam ritual tersebut. Parade Tatung akan dimulai dari stadion Kridasana di Jalan Gusti Sulung Lelanang, lalu pindah ke Jalan Diponegoro, Jalan Niaga, Jalan Setia Budi, dan akan selesai di depan altar dekat patung naga di Jalan Niaga.
Cap Go Meh dirayakan setiap tahunnya pada hari ke-15 Tahun Cina. Secara harfiah, Cap Go Meh berarti sebagai malam ke-15 dimana bulan purnama pertama tahun ini terjadi. Perayaan Cap Go Meh biasanya beberapa daerah dimana terdapat populasi etnis Tionghoa seperti di Kalimantan Barat, Bangka-Belitung, Palembang, Semarang, Surabaya, Jakarta, Bandung, Manado, dan Medan rutin menggelar acara tersebut. Sebagai puncak dari seluruh Perayaan Tahun Baru Cina, acara ini benar-benar akan menjadi salah satu perayaan yang patut untuk Anda saksikan.
Untuk informasi lebih lanjut silakan Anda melihat tautan berikut ini:
http://tourism-pastikesingkawang.com/, http://disbudpar.kalbarprov.go.id/
Sumber : http://detik.travel/read/2012/01/31/141239/1830346/1049/cap-go-meh-2563-di-pontianak-dan-singkawang-kalimantan-timur